Kacamata menjadi opsi untuk mengoreksi penglihatan. Terdiri dari dua bagian, yaitu bingkai (frame) dan lensa. Jika bingkai dipilih sesuai bentuk wajah, memilih lensa harus berdasarkan kelainan refraksi. Lalu, jenis lensa kacamata apa untuk mengoreksi penglihatan?
Jenis Lensa Kacamata
Dalam catatan American Academy of Ophthalmology, ada dua jenis lensa kacamata untuk memperbaiki penglihatan karena kelainan refraksi (refraction error). Itu adalah lensa penglihatan tunggal (single vision lenses) dan lensa multifokal (multifocal lenses). Adapun detail fungsinya, yaitu sebagai berikut.
Lensa penglihatan tunggal
Kacamata penglihatan tunggal adalah lensa yang dirancang untuk membantu melihat objek dari dekat atau jauh. Dengan lensa penglihatan tunggal orang dapat mengatasi beberapa jenis masalah pemfokusan, seperti berikut.
- Myopia (miopi) atau rabun jauh memiliki kesulitan ketika melihat objek yang berjarak jauh
- Hyperopia atau rabun dekat kesulitan melihat objek dari jarak dekat
- Presbiopia (presbyopia) adalah masalah penglihatan seiring penambahan usia. Ini menyebabkan gangguan penglihatan pada jarak dekat karena lensa alami mata kehilangan fungsi kemampuan fokus
- Astigmatisme atau mata silinder adalah gangguan penglihatan karena kornea atau lensa berbentuk tak teratur atau lebih melengkung dari seharusnya. Bentuk mata yang tidak normal tersebut akhirnya membuat penglihatan kabur
Lensa multifokal
Kacamata multifokal mengoreksi penglihatan jarak dekat dan jarak jauh, semuanya dalam lensa yang sama. Satu bagian berfokus pada penglihatan jarak jauh dan bagian lainnya berfokus pada hal-hal seperti membaca.
Jenis lensa kacamata multifokal
- Lensa bifokal tepat untuk membaca di bagian bawah dan jarak di atas. Bifokal khusus “double-D” juga memiliki segmen di bagian atas untuk melihat sekilas objek dalam jarak menengah atau dekat
- Kacamata trifokal memiliki lensa dengan tiga koreksi lensa berbeda. Sepasang kacamata yang cocok untuk penglihatan jarak jauh, penglihatan menengah dan penglihatan dekat.
- Lensa progresif bekerja dengan cara yang hampir sama seperti lensa bifokal atau trifokal. Namun, kaum progresif memiliki transisi yang mulus dan bukannya garis pemisah antar zona yang terlihat. Banyak orang lebih menyukai transisi kacamata progresif yang tidak terlihat. Namun, area fokusnya lebih kecil karena area transisi menggunakan lebih banyak ruang. Lensa progresif dapat menyebabkan lebih banyak distorsi dibandingkan jenis lensa lainnya. Hal ini membuat kacamata jenis ini sulit dipakai oleh sekitar 10 persen orang.
- Kacamata komputer memiliki lensa multifokal yang dirancang untuk fokus pada layar komputer biasanya diposisikan sekitar 20 hingga 26 inci dari wajah. Kacamata ini membantu mencegah ketegangan mata. Mereka juga membantu pekerja kantoran dengan mudah mengalihkan fokus antara jarak yang berbeda. Ini bisa berguna di ruang konferensi, yang mana mungkin perlu bolak-balik melihat papan tulis, halaman cetakan, dan layar komputer.
Cari lensa kacamata untuk memperbaiki penglihatan?
Salah satu yang menjadi rujukan adalah Kasoem Vision Care. Dengan pengalaman lebih dari 80 tahun, tersedia berbagai jenis lensa kacamata untuk perawatan kelainan refraksi dari brand lokal seperti Kastalite, atau internasional, seperti Essilor.
Sebelum memakai kacamata, Anda dapat menjalani pemeriksaan seperti tes lapang pandang, kontra sensitivitas, strabismus (mata juling), screening buta warna serta lensa kontak Rigid Gas Permeable (RGP) hingga low vision.
Berbagai frame kacamata juga tersedia di Kasoem Vision Care, dari brand lokal, seperti Kavica x Sadega, Kavica Stylo hingga internasional, seperti Ray-Ban, Levi’s, Montblanc, Aigner.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Kasoem Vision Care di kota-kota terdekat. Tapi, jika waktu Anda terbatas bisa mengakses website www.kasoemvisioncare.com atau marketplace di Shopee, Tokopedia atau Blibli. Tim Kasoem Care akan memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Leave a reply